C. H. Spurgeon, misionaris besar tersebut, pernah mengatakan bahwa di dunia ini, Tuhan mungkin sengaja tidak membiarkan kita mengetahui segala-galanya—termasuk tentang keburukan kita sendiri maupun kemuliaan-Nya—karena mungkin kita belum sanggup menanggungnya.
Pengetahuan yang terlalu dalam tanpa kapasitas rohani yang cukup dapat membuat kita terjatuh dalam keputusasaan, kesombongan, ataupun ambisi yang salah.
Terutama dalam kehidupan kita sehari-hari terkait soal memaafkan. Tuhan tahu bahwa kita akan terus berjumpa dengan kelemahan dan kegagalan orang lain—dan juga kegagalan kita sendiri. Jika setiap kesalahan selalu kita simpan, hitung, dan ingat-ingat, kita akan hancur di bawah beban kepahitan, kekecewaan.
Petrus, rasul besar itu pernah berkata: "Yang terutama, kasihilah sungguh-sungguh seorang akan yang lain," kita harus memiliki kasih yang intensional, dan tanpa syarat. Kasih itu seperti "selimut besar" yang menutupi banyak kesalahan—bukan karena kita menganggap dosa itu adalah hal yang sepele, tetapi karena kita memilih untuk melihat orang lain lewat kacamata pengampunan, sebagaimana Kristus memandang kita.
Kasih yang memaafkan bukanlah kasih yang naif, melainkan kasih yang matang—kasih yang paham betul kelemahan manusia, tetapi tetap memilih untuk tidak mengizinkan kesalahan memutuskan hubungan. Di surga nanti, kapasitas kita untuk mengasihi akan sempurna. Tapi di dunia ini, kita sedang berlatih setiap hari, belajar memaafkan, belajar menutupi kesalahan, dan belajar mengasihi seperti Kristus mengasihi setiap kita.
1 Petrus 4:8 (TSI), "Yang paling penting di atas semuanya, kamu semua harus sungguh-sungguh saling mengasihi. Sifat saling mengasihi akan mendorongmu untuk saling memaafkan."
Terutama, tunjukkanlah kasih seorang kepada yang lain, sebab kasih dapat memaafkan banyak kesalahan. (FAYH)
Above all things have intense and unfailing love for one another, for love covers a multitude of sins [forgives and disregards the offenses of others]. (AMP)
Most of all, love each other as if your life depended on it. Love makes up for practically anything. (MSG)
~ FG