Kabarnya, seorang kosmonaut Rusia, Yuri Gagarin pernah menyatakan, ketika sesampainya ia di luar angkasa, "I don't see any God up here," atau bahwa tidak ada Allah di atas sini.
Beberapa waktu ini pun sempat viral sebuah foto ataupun klip yang menampilkan seorang astronaut di antariksa dengan tulisan kata-kata tersebut. Lantas, sejumlah orang awam pun menimpali sambil mungkin setengah nada bercanda:
"Take off your helmet, then you'll see," coba lepas helmnya, pasti Anda akan langsung bertemu dengan-Nya.
Ada juga yang mengatakan: "You will when your oxygen tank runs out," atau, ya Anda akan segera melihat Dia waktu tangki oksigen Anda kehabisan oksigen.
Meski kabar soal pernyataan antariksawan asal Rusia itu menurut sebuah referensi sebenarnya merupakan propaganda politikus Nikita Khrushchev ketika menyampaikan pidato anti-agama, beberapa bulan setelah Yuri Gagarin mengorbit di luar angkasa, dan bilapun benar perkataannya sendiri, almarhum pun pasti bertemu dengan Tuhan pada saat kepergiannya yang meninggal di usia muda, 34 tahun, oleh sebab kecelakaan pesawaat.
Allah memang memberi pilihan bebas kepada masing-masing orang, entahkah mau beriman kepada-Nya, menerima undangan untuk percaya pada-Nya, maupun tetap menolak iman serta bersikeras hidup dalam dosa.
Ibrani 11 : 6 (FAYH), "Saudara tidak mungkin menyukakan hati Allah tanpa iman, tanpa bergantung kepada-Nya. Barangsiapa ingin datang kepada Allah, ia harus percaya bahwa Allah ada dan bahwa Ia memberkati orang yang sungguh-sungguh mencari Dia."
But without faith it is impossible to please and be satisfactory to Him. For whoever would come near to God must [necessarily] believe that God exists and that He is the rewarder of those who earnestly and diligently seek Him [out]. (AMP)
Without faith, a person cannot please God. Any person who comes to God must believe that God is real. And any person who comes to God must believe that God rewards those people who truly want to find him. (EVD)
Bagaimana dengan kita, masihkah kita hidup dalam iman, mengandalkan Tuhan, dan percaya penuh kepada-Nya, artinya apa pun yang terjadi kita akan tetap bersyukur serta berserah pada-Nya? Bahkan berkat yang besar adalah sukacita, kasih karunia, dan kehadiran-Nya bagi kita. Jadi, bukan sekadar berbicara materi ataupun hal-hal tampilan luar yang bersifat lahiriah.
Dan bersyukurlah apabila Ia masih memberi kita panjang umur, kesehatan, serta berbagai kesempatan dan banyak hal, terutama apa yang baik.
Mazmur 27 : 8 – 9 (FAYH), "Hatiku telah mendengar Engkau berfirman, 'Berbicaralah dengan Aku, hai umat-Ku!' Dan aku menyahut, 'Aku datang, TUHAN.' Janganlah Engkau menyembunyikan diri-Mu ketika aku berusaha mencari Engkau. Jangan menolak hamba-Mu dengan murka. Engkaulah yang telah menolong aku dalam segala kesukaran yang sudah-sudah; janganlah Engkau meninggalkan aku sekarang. Jangan membuang aku, ya Allah penyelamatku!"
When my heart whispered, "Seek God," my whole being replied, "I'm seeking him!" Don't hide from me now! You've always been right there for me; don't turn your back on me now. Don't throw me out, don't abandon me; you've always kept the door open. (MSG)
My heart tells me to pray. I am eager to see your face, so don't hide from me. I am your servant, and you have helped me. Don't turn from me in anger. You alone keep me safe. Don't reject or desert me. (CEV)
Mazmur 34 : 5 (VMD), "Aku pergi kepada TUHAN minta tolong, dan Dia menjawab aku. Ia menyelamatkan aku dari semua yang kutakuti."
Karena aku berseru kepada-Nya dan Ia mendengar aku. Dibebaskan-Nya aku dari segala ketakutanku. (FAYH)
GOD met me more than halfway, he freed me from my anxious fears. (MSG)
~ FG