1 Yohanes 5 : 5 (FAYH), "Tetapi siapakah yang dapat menang dalam pergumulan melawan dosa dan hawa nafsu, kecuali kalau ia percaya bahwa Yesus sungguh-sungguh Anak Allah?"
The person who wins out over the world's ways is simply the one who believes Jesus is the Son of God. (MSG)
Godaan akan selalu ada. Tetapi, haruskah kita selalu mengalah terhadapnya?
Demikian juga Goliat-goliat, tembok-tembok Yerikho, bahkan mungkin laut Teberau masih selalu ada. Artinya, permasalahan besar, tantangan yang tidak mudah untuk dihadapi, serta berbagai pergumulan lain mungkin akan berusaha mengalahkan, menjatuhkan, dan membuat kita kehilangan semangat dalam hidup ini.
Terutama, si jahat atau Iblis, dosa serta hawa nafsu.
Ps. Jongky Widjojo pernah mengingatkan, orang yang sudah lahir baru dalam Tuhan Yesus, pasti gerah dan gelisah jika terus berada dalam dosa. Seperti merasa ada rasa bersalah, dan ibarat seekor ikan yang harus hidup di air, tidak akan betah berlama-lama di darat. Beliau pun sering mengingatkan, pastikan "saldo dosa" kita selalu nol, alias segera bertobat.
Orang yang telah menerima hidup baru dari Allah tentunya tidak terus-menerus berbuat dosa, karena tabiat yang ilahi tinggal di dalam dirinya. Ia tidak dapat terus-menerus berbuat dosa karena ia telah memiliki hidup baru dari Allah. (1 Yohanes 3 : 9, Shellabear).
Kita memang punya banyak kelemahan dan kekurangan. Tetapi sebagai milik Kristus dan anak-anak Allah seharusnya hidup kita dipimpin oleh Roh Kudus dan jangan mau kalah terhadap hal yang jahat.
Kalau sekarang kita hidup oleh kuasa Roh Kudus, marilah kita mengikuti pimpinan Roh Kudus dalam setiap segi kehidupan kita. (Galatia 5 : 25, FAYH)
Stop talking to God about how big your mountains are, and start talking to your mountains about how big your God is! ~ Joel Osteen
~ FG