Delapan hari telah lewat di tahun yang baru. Masihkah kita konsisten melakukan sesuatu yang baru pula yang ingin kita kerjakan sepanjang 2020 ini?
Jika kita selip atau tanpa sengaja teledor dan lupa, maukah kita bangkit dan melakukannya lagi?
Seseorang pernah mengatakan, tidak ada waktu yang tidak tepat; yang ada hanyalah orang yang tidak siap. Ya, kita cuma bisa mengerjakan hal-hal yang harus kita kerjakan sembari mempersiapkan diri. Itulah namanya proaktif, sehingga saat waktu-Nya tiba, kita telah siap.
Peselancar tidak akan sanggup mengadakan ombak ataupun berkata, "Ayo, ke pantai dan membuat ombak," ketika hendak berselancar. Tidak; yang bisa mereka lakukan hanyalah menanti ombak yang tepat. Saat perlombaan, para atlet selancar pasti terlihat menghabiskan sejumlah waktu menunggu ombak yang tepat hingga waktunya bagi mereka untuk bisa berselancar.
Mungkin tahun inilah waktunya bagi Anda untuk melakukan sesuatu yang harus Anda lakukan—entah menikah, mendaki gunung, memulai bisnis, mengubah dan memiliki sikap yang baru, apa pun itu terutama yang baik dan dari Tuhan.
"Ada waktu yang tepat dan ada cara yang tepat untuk melakukan segala sesuatu. Engkau harus memutuskan apa yang harus kaulakukan, bahkan hal itu menimbulkan masalah." (Pengkhotbah 8:6, VMD)
(FG)