Kita tidak akan pernah tahu tentang Kristus jika kita tidak secara total mencari dan mengerti tentang Dia. Mungkin kita setia dalam hal beribadah tetapi tidak secara sepenuhnya memiliki kerinduan untuk bertumbuh. Memiliki banyak fasilitas ataupun uang tetapi jika tidak mengerti tujuannya, maka sama saja dengan orang yang miskin.
Semua yang kita lakukan ataupun miliki harus kembali kepada totalitas. Totalitas artinya berkomitmen, menyerahkan secara sepenuhnya. Kekristenan itu tentang “mati”. Artinya, ada proses kematian diri sendiri agar ada kehidupan.
Yohanes 12 : 24
Aku berkata kepadamu : Sesungguhnya jikalau biji gandum tidak jatuh ke dalam tanah dan mati, ia tetap satu biji saja; tetapi jika ia mati, ia akan menghasilkan banyak buah.
Totalitas artinya mennyerahkan diri kepada Tuhan karena kita punya tujuan. Musuh utama totalitas adalah kompromi. Kompromi berhubungan dengan keinginan. Keinginan tidak akan menemukan kepuasannya. Sudah diberkati oleh Tuhan namun masih terasa kurang, selalu mengikuti perkembangan teknologi terbaru. Kita harus mendisiplinkan hidup kita, sebelum penyakit apa pun yang mendisiplinkan kita.
Lukas 9 : 23 - 24
Kata-Nya kepada mereka semua : "Setiap orang yang mau mengikut Aku, ia harus menyangkal dirinya, memikul salibnya setiap hari dan mengikut Aku. Karena barangsiapa mau menyelamatkan nyawanya, ia akan kehilangan nyawanya; tetapi barangsiapa kehilangan nyawanya karena Aku, ia akan menyelamatkannya.”
1 Yohanes 2 : 16
Sebab semua yang ada di dalam dunia, yaitu keinginan daging dan keinginan mata serta keangkuhan hidup, bukanlah berasal dari Bapa, melainkan dari dunia.
Sebuah penelitian mengatakan bahwa orang-orang yang sudah hidup dalam usia 50 tahun ke atas, lebih semangat dalam mencari Tuhan. Karena dalam pemikiran mereka, hidup ini tentang tujuan hidup dan makna hidup semua hanya untuk Tuhan. Namun mungkin ada juga mereka yang mengejar Yesus, namun tidak percaya ketika Yesus berjalan di atas air, ataupun bahwa Dia berkuasa melakukan mujizat.
Logika dunia sudah mempengaruhi mereka. Artinya, mereka tidak totalitas dalam iman. Ketika kita secara total mengejar Yesus, maka kita pasti akan mengenal Tuhan. Tidak akan mempertanyakan ini dan itu, karena kita percaya.
Bagaimanakah caranya agar hidup kita dalam totalitas ? Kenalilah Tuhan. Perjanjian kedua belah pihak, artinya masing-masing melakukan bagiannya masing-masing. Perjanjian kita sudah dimateraikan oleh darah Yesus. Ketika kita melanggar, Tuhan mengampuni namun tetap ada konsekuensinya atas pelanggaran kita. Kasih karunia tidak menghilangkan hukum.
Amos 3 : 3
Berjalankah dua orang bersama-sama, jika mereka belum berjanji ?
Hal yang bertolak belakang dengan totalitas adalah :
1. Kenyamanan diri.
Kita harus keluar dari kenyamanan diri kita. Agar bukan keinginan kita yang terjadi, tetapi kehendak yang terjadi. Jangan biarkan kenyamanan menguasai kehidupan kita. Tuhan jauh lebih tahu apa yang kita butuhkan dibandingkan diri kita sendiri.
2. Kekecewaan.
Orang yang paling mengecewakan adalah orang yang paling dekat sama kita. Kekecewaan adalah pembunuh iman nomor dua. Ciri orang yang mengalami kekecewaan adalah orang yang selalu menolak nasihat dan selalu mengucapkan hal-hal negatif. Kita harus menghambakan diri kepada Tuhan. Ketika kita berada di posisi terbawah di dalam Dia, maka sesungguhnya tidak akan ada lagi yang bisa menjatuhkan kita.
3. Kompromi.
Kompromi selalu meninggalkan kebenaran. Peluklah kebenaran, gandenglah kebenaran. Karena tidak ada yang bisa membawa kita kepada Tuhan jika bukan karena tunduk kepada kebenaran.
Tuhan Yesus Memberkati
Kolekte
BCA Cab. Menara Ancol
ac 635.100.0101
an. GBI PRJ
Perpuluhan
BCA Cab. Menara Ancol
ac. 635.100.0101
an. GBI PRJ
Buah Sulung
BCA Cab. Thamrin
ac. 206.371.7878
an. GBI PRJ
Pembangunan
BCA Cab. Thamrin
ac. 206.327.7878
an. GBI PRJ
Diakonia
BCA Cab. Thamrin
ac. 206.316.7878
an. GBI PRJ
Kolekte
BCA Cab. Thamrin
ac. 206.2999.111
an. GBI PRJ Pluit
Perpuluhan
BCA Cab. Thamrin
ac. 206.2999.111
an. GBI PRJ Pluit
Buah Sulung
BCA Cab. Thamrin
ac. 206.2999.111
an. GBI PRJ Pluit
Pembangunan
BCA Cab. Thamrin
ac. 206.9777.133
an. GBI PRJ Pluit
Diakonia
BCA Cab. Thamrin
ac. 206.8777.122
an. GBI PRJ Pluit
Kolekte
BCA Cab. Thamrin
ac. 206.322.2020
an. GBI PRJ Mandarin Service
Perpuluhan
BCA Cab. Thamrin
ac. 206.322.2020
an. GBI PRJ Mandarin Service
Buah Sulung
BCA Cab. Thamrin
ac. 206.322.2020
an. GBI PRJ Mandarin Service
Diakonia
BCA Cab. Thamrin
ac. 206.522.3030
an. GBI PRJ Mandarin Service
Kolekte
BCA Cab. Thamrin
ac. 206.777.7171
an. GBI House Of Christ Revival
Perpuluhan
BCA Cab. Thamrin
ac. 206.777.7171
an. GBI House Of Christ Revival
Buah Sulung
BCA Cab. Thamrin
ac. 206.777.7171
an. GBI House Of Christ Revival
Pembangunan
BCA Cab Thamrin
ac. 206.977.7575
an. GBI House Of Christ Revival
Diakonia
BCA Cab. Thamrin
ac. 206.577.7272
an. GBI House Of Christ Revival
Kolekte
BCA Cab. Thamrin
ac. 206.331.0077
an. GBI Alam Sutera Mall
Perpuluhan
BCA Cab. Thamrin
ac. 206.331.0077
an. GBI Alam Sutera Mall
Buah Sulung
BCA Cab. Thamrin
ac. 206.378.7779
an. GBI Alam Sutera Mall
Pembangunan
BCA Cab. Thamrin
ac. 206.353.0077
an. GBI Alam Sutera Mall
Diakonia
BCA Cab. Thamrin
ac. 206.356.7779
an. GBI Alam Sutera Mall
Kolekte
BCA Cab.Thamrin
ac. 206.384.8484
an. GBI Intercon
Perpuluhan
BCA Cab.Thamrin
ac. 206.384.8484
an. GBI Intercon
Buah Sulung
BCA Cab.Thamrin
ac. 206.011.3800
an. GBI Intercon
Pembangunan
BCA Cab.Thamrin
ac. 206.011.5900
an. GBI Intercon
Diakonia
BCA Cab.Thamrin
ac. 206.011.4300
an. GBI Intercon
Kolekte
BCA Cab.Thamrin
ac. 206.675.6677
an. GBI Q BIG
Perpuluhan
BCA Cab.Thamrin
ac. 206.675.6677
an. GBI Q BIG
Buah Sulung
BCA Cab.Thamrin
ac. 206.621.1000
an. GBI Q BIG
Pembangunan
BCA Cab.Thamrin
ac. 206.670.6688
an. GBI Q BIG
Diakonia
BCA Cab.Thamrin
ac. 206.610.6699
an. GBI Q Big
Kolekte
BCA Cab.Thamrin
ac. 206.377.7111
an. GBI St Moritz
Perpuluhan
BCA Cab.Thamrin
ac. 206.377.7111
an. GBI St Moritz
Buah Sulung
BCA Cab.Thamrin
ac. 206.030.7001
an. GBI St Moritz
Pembangunan
BCA Cab.Thamrin
ac. 206.030.7001
an. GBI St Moritz
Diakonia
BCA Cab.Thamrin
ac. 206.013.9400
an. GBI St Moritz