Saya suka memakai sebuah ikat pinggang atau sabuk yang bagus. Bagaimana dengan Anda? Pernah ada seorang sahabat yang saking lupanya membawa serta memakai sabuk dari rumah, alhasil sesampainya di tempat pelayanan, maka ia memakaikan tali rafia sebagai ganti ikat pinggangnya!
Mungkin sepenting itulah sabuk bagi kami, terutama para pria.
Tahukah Saudara, bahwa Allah pun memiliki "ikat pinggang" kesayangan-Nya? Yakni, umat Israel.
Namun, Alkitab pernah mencatat melalui nabi Yeremia, bahwa mereka umat-Nya itu tidak mau tetap melekat kepada-Nya, melainkan sebisa-bisanya melakukan dosa, tidak mendengarkan perintah-Nya, serta memberontak. Apakah menggambarkan juga keadaan banyak orang saat-saat ini?
Mereka bagai ikat pinggang yang lapuk, atau rusak, busuk karena termakan waktu usia, hancur, ketinggalan zaman, usang, serta kolot. Semua hanya karena dosa. Padahal, Allah ingin memuliakan mereka serta memahsyurkan nama mereka di antara segala bangsa demi Dia sendiri.
Yeremia 13:10-11 (MILT), "'Bangsa yang jahat ini, yang telah menolak untuk mendengarkan firman-Ku, yang berjalan menurut kekerasan hatinya, serta mengikuti allah lain untuk melayani dan menyembah mereka, ya, mereka akan menjadi seperti ikat pinggang ini, yang tidak berguna untuk apa pun. Sebab, seperti ikat pinggang ini mengikat erat pada pinggang seseorang, demikianlah Aku telah melekatkan seluruh keluarga Israel dan segenap keluarga Yehuda kepada-Ku,' firman TUHAN."
Bangsa yang jahat ini sangat keras kepala dan tak mau taat kepada-Ku. Mereka beribadat dan berbakti kepada ilah-ilah lain. Itu sebabnya mereka akan menjadi seperti sarung pendek yang tak berguna itu. Seperti sarung pendek terikat erat pada pinggang pemakainya, demikianlah Aku bermaksud supaya umat Israel dan Yehuda terikat erat pada-Ku. Dengan demikian mereka menjadi umat-Ku yang membuat nama-Ku terpuji dan dihormati. Tapi, mereka tidak mau menurut kepada-Ku. (BIS)
A wicked bunch of people who won't obey me, who do only what they want to do, who chase after all kinds of no-gods and worship them. They're going to turn out as rotten as these old shorts. Just as shorts clothe and protect, so I kept the whole family of Israel under my care--GOD's Decree--so that everyone could see they were my people, a people I could show off to the world and be proud of. But they refused to do a thing I said. (MSG)
Bagaimana dengan kita sekarang? Masihkah mau tetap melekat kepada-Nya, mendengarkan suara-Nya, berbalik dari jalan-jalan yang jahat, serta mengikut Dia?
Jangan sampai kita pun ditolak dipakai oleh Tuhan.
Yeremia 3:5, "Untuk selama-lamanyakah Ia akan murka atau menaruh dendam untuk seterusnya? Demikianlah katamu, namun engkau sedapat-dapatnya melakukan kejahatan."
Walaupun begitu, engkau berkata kepada-Ku, "Ya Bapa, selama ini Engkau Sahabatku; tentunya Engkau tidak akan marah karena hal yang sepele itu! Pasti Engkau akan melupakan semua itu, bukan?" Begitulah engkau berbicara, dan engkau terus juga melakukan segala kejahatanmu. (FAYH)
"Are you going to keep up your anger nonstop?" That's your line. Meanwhile you keep sinning nonstop. (MSG)
Matius 5:13 (TSI), "Kamu ibarat garam di dunia ini, bila kamu memberi pengaruh yang baik. Garam memberi rasa bagi makanan, demikianlah pengaruh baik memberi dampak bagi dunia. Hendaklah kamu menjadi seperti garam. Kalau kamu tidak memberi pengaruh baik, kamu sama seperti garam yang kehilangan rasa asinnya. Garam seperti itu tidak berguna lagi dan hanya akan dibuang dan diinjak-injak orang."
Let me tell you why you are here. You're here to be salt-seasoning that brings out the God-flavors of this earth. If you lose your saltiness, how will people taste godliness? You've lost your usefulness and will end up in the garbage. (MSG)
"You are able to influence evil people and improve the way they live in order that they do not become more evil, just like salt is able to improve the flavor of food and to preserve it from spoiling. Salt that no longer tastes salty cannot become salty again. As a result, that salt becomes useless. It is rejected by people, thrown on the ground, and walked on [People reject it, throw it on the ground and walk on it]. Similarly, if the way you live no longer influences people to live in a godly manner, God will reject you. (DEIBLER)
~ FG