GBI PRJ (CK7)

Tuhan selalu menyertai kita dalam hal apa pun, sebab penyertaan-Nya sempurna.

Karena itu, Ia mengingatkan kita, maupun dapat pula melalui orang-orang lain dan mereka yang terdekat dengan kita, supaya tetap meneguhkan iman dan pengharapan, serta mengandalkan Dia di segala situasi yang kita alami.

Penyertaan-Nya tidak pernah mengecewakan, sebab membawa damai sejahtera dan bukan rancangan celaka.

Yeremia 17 : 5 – 8, "Beginilah firman TUHAN : 'Terkutuklah orang yang mengandalkan manusia, yang mengandalkan kekuatannya sendiri, dan yang hatinya menjauh dari pada TUHAN! Ia akan seperti semak bulus di padang belantara, ia tidak akan mengalami datangnya keadaan baik; ia akan tinggal di tanah angus di padang gurun, di negeri padang asin yang tidak berpenduduk. Diberkatilah orang yang mengandalkan TUHAN, yang menaruh harapannya pada TUHAN! Ia akan seperti pohon yang ditanam di tepi air, yang merambatkan akar-akarnya ke tepi batang air, dan yang tidak mengalami datangnya panas terik, yang daunnya tetap hijau, yang tidak kuatir dalam tahun kering, dan yang tidak berhenti menghasilkan buah."

Yesaya 41 : 10, "Janganlah takut, sebab Aku menyertai engkau, janganlah bimbang, sebab Aku ini Allahmu; Aku akan meneguhkan, bahkan akan menolong engkau; Aku akan memegang engkau dengan tangan kanan-Ku yang membawa kemenangan."

Yeremia 29 : 11, "Sebab Aku ini mengetahui rancangan-rancangan apa yang ada pada-Ku mengenai kamu, demikianlah firman TUHAN, yaitu rancangan damai sejahtera dan bukan rancangan kecelakaan, untuk memberikan kepadamu hari depan yang penuh harapan."

Jadi, jangan pernah takut atau ragu lagi akan janji-Nya. Belajarlah menyadari Ia menyertai langkah-langkah kita, ke manapun kita pergi.

Mungkin kita bertanya, penyertaan Tuhan itu misalnya dalam hal apa saja? Nah:

• Kita ada sampai hari ini semua karena kasih Tuhan.
• Tuhan Yesus tidak pernah meninggalkan kita.
• Janji Tuhan akan menyertai kita sampai selamanya.

Jangan sampai gagal memahami apa yang Tuhan mau, sebab rencana-Nya mungkin sering kali tidak masuk akal atau di luar pemikiran kita. Namun, kehendak-Nya pasti selalu yang terbaik bagi kita.

2022 ialah Tahun Paradigma yang Baru. Tuhan Yesus Kristus hidup. Ubah pola pikir kita, jangan pernah hanyut dengan cara-cara dunia yang sering meragukan dan mengabaikan Tuhan.

Jaga juga hati, sadari hanya oleh penyertaan, kemurahan serta kebaikan Tuhan kita ada. Tetaplah berjalan bersama Dia, sebab kita anak-anak-Nya, dan kasih-Nya besar bagi kita.

~ Peter Owen