Masih tentang sepasang suami-istri yang kemarin, di mana sang istri telah salah sangka mengira bahwa jemuran tetangga mereka yang masih kotor, padahal kaca jendela rumah mereka sendirilah yang belum dibersihkan, dan setelah bersih oleh suaminya, maka sang istri dapat melihat dengan lebih jelas, serta jernih.
Nah, ketika mereka berdua sedang makan malam, sang suami kembali mengingatkan kepadanya, supaya tidak perlu untuk mencari-cari kesalahan, ataupun menghakimi orang lain.
"Jangan jadi seperti wasit sepak bola," kata suaminya.
"Kenapa?" tanya sang istri.
"Karena wasit sepak bola itu cari-cari kesalahan orang lain, pemain bola, apalagi yang disengaja," sang suami menjelaskan.
Lebih baik menyadari dan memperbaiki kesalahan-kesalahan kita sendiri, daripada terus-menerus mencari maupun membicarakan kesalahan, kekurangan, kelemahan orang-orang lain. Karena terkadang ataupun sering kali kita juga tidak lepas dari yang namanya kesalahan dan kegagalan melakukan kebenaran.
Lukas 6:41 (TSI), "Jangan menyalahkan orang lain karena kesalahan kecil. Kalau kamu melakukan itu, kamu seolah melihat kuman di seberang lautan, tetapi gajah di pelupuk matamu tidak kamu lihat. Dengan sombong kamu ingin memperbaiki kesalahan kecil orang lain tanpa menyadari kesalahanmu sendiri yang lebih besar. Hai orang munafik! Bereskanlah dahulu kesalahanmu sendiri, sesudah itu barulah kamu bisa melihat dengan jelas dan memperbaiki kesalahan saudaramu."
Lukas 6:42 (FAYH), "Bagaimana mungkin kalian berkata kepadanya, 'Sahabat, baiklah saya tolong mengeluarkan selumbar itu dari matamu,' sedangkan kalian sendiri tidak dapat melihat karena ada balok dalam mata kalian? Hai orang munafik! Buang dahulu balok itu, barulah ada kemungkinan kalian dapat menolong teman kalian!"
Do you have the nerve to say, 'Let me wash your face for you,' when your own face is distorted by contempt? It's this I-know-better-than-you mentality again, playing a holier-than-thou part instead of just living your own part. Wipe that ugly sneer off your own face and you might be fit to offer a washcloth to your neighbor. (MSG)
You should not say, 'Friend, let me take out that speck in your eye!' when you do not notice the log in your own eye!/Why do you say, 'Friend, let me take out that speck in your eye!' when you do not notice the log in your own eye? If you do that, you are a hypocrite! You should first stop committing your own sins. That will be like removing the plank from your own eye. Then, as a result, you will have the spiritual insight you need to help others get rid of the faults that are like specks in their eyes. (DEIBLER)
~ FG