Pengkhotbah 7 : 2 (FAYH), "Lebih baik menghadiri upacara pemakaman daripada menghadiri pesta, karena setiap orang pasti akan mati dan ada baiknya jika orang memikirkan hal itu sementara ia hidup."
Lebih baik hadir di rumah duka daripada menghadiri pesta, sebab di rumah duka kita akan merenungkan bahwa maut menunggu kita semua. (TSI)
You learn more at a funeral than at a feast--After all, that's where we'll end up. We might discover something from it. (MSG)
Ya, kita mungkin mengetahui dan sering mendengar tentang ayat tersebut di atas, tetapi pasti tidak ada yang tahu di antara kita, selain Dia sendiri, kapankah tiba giliran kita. Dan janganlah hanya jadi buah pikir, melainkan juga kesadaran penuh supaya siap kapan pun, di manapun, serta bagaimana pun saat kita berpulang kembali ke rumah Bapa.
Ketika kami menghadiri pemakaman seorang saudara dari keluarga dan seusai mengikuti, saya sempat melihat sejumlah nisan yang ada di dekat makam almarhumah. Ada yang telah wafat mungkin karena usia senja yang lahir tahun 60 ataupun 1970-an, ada pun yang hanya hidup tidak sampai melewati satu hari.
Fananya hidup, rapuhnya manusia.
Seorang sahabat, Yoseph Anwar pun pernah berkata, "Kita mungkin memang masih ada di sini hari ini, tetapi besok belum tentu, maka jalanilah hidup ini dengan benar." Itulah yang terpenting, menjalani sisa hidup kita yang masih ada dengan benar bersama Tuhan.
Matthew Henry mengingatkan, bagi mereka yang percaya kepada Yesus, kematian jasmaniah bukanlah merupakan akhir yang mengerikan. Sebaliknya, peristiwa tersebut adalah pintu pada hidup kekal yang berkelimpahan dan persekutuan dengan Allah. Mereka akan memiliki tubuh baru yang kekal serta tidak dapat binasa.
1 Timotius 6 : 7 (BSD), "Sebab, pada waktu kita lahir, apa yang kita bawa ke dalam dunia? Tidak ada apa-apa! Dan kalau kita meninggal, apa yang dapat kita bawa? Tidak ada apa-apa juga, bukan?"
"A baby is born not only penniless, but even without a pocket to put pennies in!" ~ David Guzik
"The meaning appears to be—we were appointed by God to come naked into the world, to teach us to remember that we must go naked out of it." ~ Henry Alford
"If you are living for the eternal, not the temporal, you will experience three facets of contentment : Freedom from greed, freedom from anxiety, freedom from circumstances as the basis for happiness." ~ Steven Cole
~ FG