GBI PRJ (CK7)

Kejadian 39 : 3, "Setelah dilihat oleh tuannya, bahwa Yusuf disertai TUHAN dan bahwa TUHAN membuat berhasil segala sesuatu yang dikerjakannya."

Tuannya melihat bahwa TUHAN menolong Yusuf dan karena itu Yusuf berhasil baik dalam segala yang dikerjakannya. (BIS)

Potifar melihat dan menyadari bahwa semua keberhasilan Yusuf itu disebabkan TUHAN menyertainya secara istimewa. (FAYH)

Kita mungkin tahu arti Coram Deo adalah di hadapan atau hadirat Allah. Allah melihat dan mengetahui apa pun yang kita lakukan. Jika seseorang menyadari keberadaannya senantiasa di hadapan dan hadirat Allah, maka semestinya ia tidak akan hidup serampangan ataupun sembarangan.

Tuan, bos atau pimpinan dan majikan di dunia saja mengamati kinerja hamba-hamba serta para bawahan ataupun karyawannya, tentu lebih lagi Tuhan pasti memperhatikan tingkah laku kita.

Cotton Mather, seorang pendeta sekaligus penulis yang cukup aktif pernah mengutarakan, "Kiranya setiap orang Kristen berjalan bersama Tuhan ketika ia bekerja pada panggilannya, dan bertindak dalam pekerjaannya dengan mata tertuju pada Allah, bertindak seperti berada di bawah mata Tuhan."

Orang yang hidupnya berkenan di hadapan-Nya, bukan hanya di mata manusia, akan disertai dan ditolong oleh-Nya. Mata Tuhan pun terlebih dulu melihat, meski saat ini orang lain mungkin belum melihat ataupun mengetahui.

Kejadian 39 : 21 & 26 (FAYH), "Tetapi di situ juga TUHAN menyertai Yusuf dan menyatakan kasih serta kemurahan-Nya kepadanya dengan menjadikan dia kesayangan kepala penjara … Kepala penjara tidak perlu menguatirkan apa-apa lagi, karena Yusuf menangani segala-galanya, dan TUHAN menyertai dia sehingga apa pun yang dikerjakannya berjalan dengan baik dan berhasil."

Penyertaan Tuhan pun sering kali lebih penting, berarti serta kita butuhkan dalam kehidupan kita sehari-hari daripada hal-hal yang lainnya.

1 Petrus 3 : 12, "Sebab mata Tuhan tertuju kepada orang-orang benar, dan telinga-Nya kepada permohonan mereka yang minta tolong, tetapi wajah Tuhan menentang orang-orang yang berbuat jahat."

Karena mata TUHAN selalu tertuju kepada orang yang hidupnya benar, dan telinga TUHAN selalu terbuka untuk mendengarkan doa mereka, tetapi tertutup untuk doa orang-orang yang melakukan kejahatan. (TSI)

Sebab Tuhan mengawasi anak-anak-Nya dan mendengarkan doa mereka; tetapi Ia tidak suka akan orang-orang yang berbuat jahat. (FAYH)

~ FG