1 Petrus 2 : 9 "Tetapi kamulah bangsa yang terpilih, imamat yang rajani, bangsa yang kudus, umat kepunyaan Allah sendiri, supaya kamu memberitakan perbuatan-perbuatan yang besar dari Dia, yang telah memanggil kamu keluar dari kegelapan kepada terang-Nya yang ajaib."
But you are the ones chosen by God, chosen for the high calling of priestly work, chosen to be a holy people, God's instruments to do his work and speak out for him, to tell others of the night-and-day difference he made for you. (MSG)
But you are people whom God has chosen to belong to him. You are a group that represents God like priests do, and you rule with God like kings. You are …a holy group of people/a group of people who are separate from evil. You are people who belong to God. This is in order that you might proclaim the virtues of God. He has called you from your former ways, when you were ignorant of his truth, into the marvelous understanding that he gives us. That is, he has called you out of spiritual darkness into spiritual light. (DEIBLER)
Allah yang sangat baik telah membawa dan memanggil kita keluar dari kegelapan yang pekat menuju terang yang ajaib, dari kehidupan manusia lama kita menjadi manusia baru yang terus-menerus dibentuk dan diproses oleh-Nya.
Namun, terkadang bahkan sering kali kita memiliki kecenderungan untuk mau kembali ke hidup kita yang lama? Mungkinkah kita seperti orang-orang Israel yang telah dibebaskan oleh Tuhan dari tanah perbudakan di Mesir, namun ingin berbalik ke negeri penindasan itu saat berada pada padang gurun pengujian maupun pembentukan karakter bagi mereka? Ataupun, seperti umat di Galatia yang berupaya sekuat tenaga dengan kekuatan sendiri untuk mencapai kedewasaan rohani?
Sadari, kita mempunyai hati nurani serta kebenaran batin yang menyatakan iman bahwa sudah semestinya jalan hidup orang benar berbeda dengan orang-orang yang hanya hidup semaunya sendiri ataupun tidak lurus hati di hadapan-Nya.
Janganlah mau kembali pada kehidupan kita yang dahulu gelap serta penuh semarak dosa. Tetaplah berjalan di dalam damai sejahtera, sukacita serta pertolongan Allah.
Galatia 3 : 3, "Adakah kamu sebodoh itu? Kamu telah mulai dengan Roh, maukah kamu sekarang mengakhirinya di dalam daging?"
Mengapa kalian begitu bodoh! Kalian sudah mulai hidup baru dengan Roh Allah, masakan sekarang kalian mau mencapai kesempurnaannya dengan kekuatanmu sendiri? (BIS)
You are acting so foolishly! You first became Christians as a result of God's Spirit enabling you. So …do you now think it is by your own human efforts that you will continue to grow spiritually? You should not now think that it is by what you yourselves do that you will continue to grow spiritually! (DEIBLER)
~ FG