Terdapat sekitar ratusan kata untuk 'kudus', dan puluhan untuk kata 'kekudusan' di dalam Alkitab bahasa Indonesia versi Terjemahan Baru (TB). Namun, hanya ada satu penggunaan frasa untuk 'pengudusanmu', namun begitu pentingnya bagi kita.
"Karena inilah kehendak Allah: pengudusanmu, yaitu supaya kamu menjauhi percabulan." (1 Tesalonika 4:3)
Pengudusan itu sendiri berarti terpisahkan supaya hidup suci dan hati murni yang menunjukkan kita benar-benar sepenuhnya milik Allah, serta menghindari perbuatan ataupun pemikiran amoral dalam bentuk apa pun.
Terpisah bukan berarti memisahkan diri atau menjadi ekslusif, melainkan walaupun tinggal di dunia yang jatuh dalam dosa, menganggap wajar serta menerima percabulan, janganlah berkompromi untuk kekudusan dan kebenaran. Mengapa? Karena Allah menginginkan standar kemurnian dan kekudusan yang tinggi bagi semua orang percaya.
Inilah kehendak Allah: Supaya kalian hidup khusus untuk Dia, suci, menjauhi segala perbuatan yang cabul. (1 Tes. 4:3, BIS)
Sebab Allah ingin supaya Saudara menjadi suci dan murni, dan menjauhi dosa percabulan, sehingga setiap orang di antara Saudara menikah dalam kesucian dan kehormatan. (FAYH)
(FG)