Apakah kita mempunyai figur teladan yang ingin kita tiru?
Tidak apa-apa kita ingin menjadi seperti siapa yang kita teladankan, asal hanyalah sifat-sifat yang sesuai Kristus saja.
"Jadilah orang-orang yang menuruti teladanku, seperti aku juga terhadap Kristus." (1 Korintus 11:1, AYT)
Kita semua unik, dalam arti memiliki kepribadian masing-masing, dan Tuhan mengasihi kita apa adanya. Dia tidak menginginkan kita menjadi orang lain, selain meniru teladan mereka yang semakin mengasihi & menaati Tuhan.
Kita semua pun tidak sempurna, hanya Satulah yang sempurna. Jadi orientasi utama teladan kita adalah Tuhan Yesus Kristus, dan bersyukurlah untuk orang-orang yang membuat kita semakin serupa dengan Dia.
"Kita semua sering membuat kesalahan. Tetapi orang yang tidak pernah membuat kesalahan dengan kata-katanya, ia orang yang sempurna, yang dapat menguasai seluruh dirinya." (Yakobus 3:2, BIMK)
Saat kita pun menjadi teladan, tetaplah memandang dan mengasihi Tuhan.
(FG)